• Agenbola24

    Agenbola24 merupakan bandar resmi Piala Dunia Russia 2018. Temukan pengalaman betting berbeda dengan kami.

Sex dengan Pramugari di Toilet Pesawat

Sex dengan Pramugari di Toilet Pesawat

CerSexMaster - Sex dengan Pramugari - Aku anak muda berusia 28 tahun. Di umur segitu aku tergolong sangat beruntung. Keluargaku yang berada membuatku tidak perlu bersusah payah membanting tulang, Aku hanya melanjutkan bisnis mereka.

Cersex-Master-Sex-dengan-Pramugari-di-Toilet-PesawatSuatu malam aku dalam perjalanan menuju Kanada untuk keperluan dagang. Aku menaiki sebuah pesawat swasta. Di dalam pesawat sudah biasa jika melihat pemandangan pramugari nan cantik dengan rok ketat.

Setelah beberapa saat, pesawat pun lepas landas. Perjalanan yang panjang membuatku memiliih kelas bisnis yang tidak terlalu ramai untuk beristirahat. Dalam istirahatku tiba-tiba ada yang memanggil. "Excuse me, Sir", seorang pramugari tersenyum ramah kepadaku.

"Yes?"
"Are you from upper deck?"
Didadanya yang cembung kulihat namanya, nama familiar di Indonesia, Mita Yulistia.

"Kamu orang Indonesia?"
"Eh, Iya, Bapak."
"Jangan panggil bapak, saya masih muda. Nama saya Dedi."
"Oh. oke. mau ke Quebec, ya?"

Kami ngobrol selama 30 menit. Umurnya 24 tahun. dia sudah tinggal di luar negri selama 3 tahun. Aslinya dari Pemalang. Dia masih jomblo. 

Suasana yang gelap di kabin bisnis membuatku ingin ngobrol yang sedikit nakal. Apalagi penumpang lainnya kelihatan sudah terlelap.
Cersex-Master-Sex-dengan-Pramugari-di-Toilet-Pesawat
"Kamu gak balik kerja, Mit?"
"Enggak. Ini lagi jam istirahat."

"Kamu cantik banget loh, Mit."
"Ah masa sih, Di?

"Iya badan kamu bagus lagi."
"Eh kamu nakal ya" katanya sambil cengigisan.
Ku pegang tangannya. "Kamu pernah begituan gak di pesawat?"

"Begituan gimana?"
"Ya begituan."

"Gila ah, Di, ya gak pernah lah."
Ku sentuh pahanya, dia cuek aja.
"Nanti orang lain nampak loh, sini ikutin aku."
Aku digiringnya beranjak ke toilet khusus untuk orang cacat yang memang lebih luas dari toilet secara umumnya.

Di dalam kami kunci pintu. Di dalam toilet ternyata lebih berisik karena suara mesin. Langsung ku sentuh dadanya. Kubuka kancing atas seragam merahnya. Nampak dadanya menyembul dengan bh hitam. Sungguh seksi.

Kuciumi bibirnya. Dia juga membalas ciumanku. Kami berpagutan dengan dalam. Sambil ciuman kutarik rok sempitnya sampai lepas, begitu juga bajunya.

Cersex-Master-Sex-dengan-Pramugari-di-Toilet-PesawatKini nampak olehku bentuk tubuhnya. Sungguh membakar nafsu, bagai gitar Spanyol.  Kuciumi lehernya. tanganku bekerja membuka bh hitam itu.  Setelah lepas kukenyot gunung kembar itu dengan lembut. Tidak lupa ku pelorotkan juga CD nya.

Permainanku membakar birahi Mita juga. Tangan Mita mulali bergerak mencari rudal pesawatku. Tali pinggangku dilepas, celanaku juga dilorotkan. Tangan Mita mengelus-ngelus dari luar CD. Elusannya membuatku tambah bergairah.

Kuangkat Mita duduk di wastafel. Kuciumi perut dan kubuka pahanya. Ciumanku lama-lama turun ke vaginanya.Vaginanya bersih, seperti baru di cukur atau di waxing.

Ia menggeliat tak beraturan, tak bisa menjerit, takut kedengaran dari luar. Jariku kumasukkan ke lubangnya. Dia hanya bisa memilin sendiri puting susunya. 

"Di... aku mau keluarrrr."
Semakin ku percepat kocokkan jemariku. Semenit kemudian keluar cairan hangat dari memeknya. Ia tersenyum.
Cersex-Master-Sex-dengan-Pramugari-di-Toilet-Pesawat
Ia beranjak menngambil posisi jongkok. CD ku diturunkan sampai habis. Kini mendaratlah roketku ke lubang mulutnya. Jilatan dan isapnya sangat dahsyat. Paduan antara kocokan dan emutannya membuatku ingin cepat keluar. Namun kuhentikan karena aku ingi bermain lebih lama.

Aku duduk di atas kloset yang tertutup. Dia mengerti dan langsung duduk dipangkuan menghadap diriku. Dengan sekali arahan penisku  masuk ke lubang senggama yang sudah basah itu.

Mita menggerakkan pantatnya dengan berirama. Gila sekali pramugari ini. Sungguh lihai. Sekian menit bermain di posisi itu, dia kelihatan capai. 

Giliranku bekerja. Aku berdiri menggendongnya dengan penisku masih tertancap. Kakinya melingkar dengan kuat dipinggangku. 

Kunaik turunkan badannya dengan berirama. Dia mendongak ke atas menahan birahi. "Aahhhhhhh!" Mita kembali keluar.
Cersex-Master-Sex-dengan-Pramugari-di-Toilet-Pesawat
Aku yang belum keluar menurunkannya. Kubalikkan tubuh montok itu menghadap wastafel. Aku langsung mengarahkan totongku ke lubang yang sama. 

Ku sodok-sodok dari belakang. Mita mengeram keenakan. Ku pompa kadang pelan kadang cepat. Pantatnya sesekali kupukuli.

"Aku mau keluar, Mit!"
"Barengan , Dii... bentar lagi.."
Kencang sekali ku pompa sampai tunggingan pantatnya sangat tinggi.
Crooootttttt! Menyembur air mani dari selang kehidupanku berbarengan dengan memeknya mengeluarkan air.
Cersex-Master-Sex-dengan-Pramugari-di-Toilet-Pesawat
Mita berbalik badan dan jongkok, melahap sisa sperma yang keluar dari penisku. Kakiku lunglai lemas. Dia tidak perduli terus mengisap burungku yang semakin lama sudah semakin loyo.

Setelah bersih, kami saling melempar senyum. Ku punguti pakaian kami, dan masing-masing berpakaian kembali. Dalam 5 menit dia sudah kembali ke penampilannya seperti saat pertama aku bertemu dengan dia.

Setelah yakin aman, kami keluar dair kamar mandi. Aku diberi kecupan olehnya. Aku kembali ke tempat dudukku, dan dia kembali bekerja.

Aku meminta kontak pribadi, dan hotel nya di Quebec. Selama dinas itu aku mengunjungi dia. Kami melakukan seks gila-gilaan.

Sampai hari ini aku masih ada kontak dengan dia. JIkaliburan, aku ajak dia jalan-jalan. Walau habis banyak materi untuk dirinya, yang penting aku puas. Tidak semua pria bisa mencicipi pramugari, apalagi di dalam pesawat.

Share:

Cerita Sex Akibat Birahi Pacarku Lia

Cerita Sex Akibat Birahi Pacarku Lia

CersexMaster - Cerita Sex Akibat Birahi Pacarku Lia - Aku merupakan mahasiswa di suatu perguruan tinggi negeri di Bengkulu. Panggil saja namaku Ilham. Ini adalah kisah nyataku yang masih berlangsung sampai sekarang, walau kuakui aku sudah merasa jenuh dan ingin mencari pengalaman dengan wanita lain.
Cersex-Master-Cerita-Sex-Akibat-Birahi-Pacarku-Lia
Kisah ini berawal dari cerita cintaku dengan Lia, mahasiswi yang berbeda kampus denganku. Setelah dua bulan kami pacaran, Lia menunjukkan sisi hidupnya kepadaku. Dia merupakan penganut seks bebas. Hal itu keketahui dari mulutnya langsung. Sewaktu makan malam di warung kecil dekat kampus, dia pernah bercerita kalau saat itu sudah tiga bulan dia tidak disetubuhi oleh pria. Mendengar hal itu, aku sedikit kaget, memancing rudalku untuk naik ke atas.

"Kamu kenapa tiba-tiba bahas beginian?"
"Ya gimana, Ham, aku gak munafik. Aku perempuan, aku butuh dipuaskan juga."

Cersex-Master-Cerita-Sex-Akibat-Birahi-Pacarku-LiaAku tidak karuan  dengan membahas hal ini. Dia merengek manja sambil bergelayut di lenganku. Dengan bimbang kuiyakan. Dia tersenyum mendengar jawabanku. Aku sebagai lelaki belum pernah melakukan seks dengan wanita manapun. Namun jadi timbul pikiran-pikiran kotorku. Terbayang tubuhnya yang sintal, dan dadanya yang montok.

Seketika kuarahkan motor kami dari tempat makan ke kostnya yang memang bebas untuk lelaki keluar masuk. Sesampainya kuparkirkan sepeda motor bututku, dan kami bergerak ke kamarnya. Sesampai di kamar Lia langsung mendorongkan ke kasurnya di lantai. Dia menerkam bibirku dengan ganas. Aku ladeni ciumannya. Tangannya nakal di selangkanganku. Batangku yang sudah mengeras di remasnya. Aku tidak mau kalah. Kuremas payudaranya dengan lembat sambil kubuka satu-pesatu kancing bajunya. Dia juga membantuku seluruh pakaianku. Begitu juga sebaliknya, kulucuti semua pakaiannya hingga kini kami sama-sama tanpa sehelai benangpun. Aku mengambil posisi rebahan. Dirinya langsung merespon dengan bergerak ke selangkanganku.

Dengan lembut penisku dikocok naik turun. Aku menggeliat keenakan. Baru pertama kali batangku disentuh oleh tangan lain selain tanganku sendiri. Sambil dikocok, mulutnya ikutan mengulum. Gila sekali sensasi ini. Aku yang terangsang dan tidak ingin keluar dulu, menghentikan aktifitas itu. Aku gantian bermain di selangkangannya.

Kusentuh dengan lembut vaginanya dengan jemariku. Dia merintih. Karena dia kenakan, kutambahi serangan dengan menjilat memeknya. Kumainkan lidahku dengna nakal. Akibatnya dia meronta-ronta. "Haammmm.. Aku mauuuuu keluaarrr.." Srrrrr... Muncatan air mengalir keluar. Walau begitu permainan tidak kuhentikan.  Tetap jariku menyodok-nyodok liang senggamanya.

Cersex-Master-Cerita-Sex-Akibat-Birahi-Pacarku-LiaDia yang sudah  sangat terangsang menggenggam batangku dan dikocoknya kembali. Akhirnya kuambil posisi untuk menindihnya dan kuarahkan torpedoku. Wussss.. Langsung tepat sasaran. Langsung kugoyang perlahan pinggulku. Lia hanya bisa merintih. Goyanganku semakin cepat. Aku dan Lia mengerang  tidak karuan. Crooottt. Keluarlah cairan hangatku di dalam lubang vagina Lia.

Aku beristirahat dengan membaringkan tubuh di sampingnya. Tangan Lia masih nakal dengan terus mengocok batangku sampai tegak kembali. Dia pun berjongkok di atasnya dan menuntun batang kolosal itu ke gua hantunya. Bless! Lia naik turun dengan profesional.

Tanganku tidak bisa berdiam diri. Aku raih gunung kembarnya yang menjulang tinggi. Kuremas dengan hati-hati. Sesekali kukulum. Lia semakin kelojotan. 
Cersex-Master-Cerita-Sex-Akibat-Birahi-Pacarku-Lia
Selama 15 menit kami saling mengadu birahi, akhirnya aku tidak kuasa lagi menahan lahar panasku. Namun sebelum aku kelaur, dirinya duluan mengeluarkan cairannya kembali. Dia menjerit hebat, air maninya membasahi batang kemaluanku.

Aku yang sedikit lagi keluar langsung mengambil inisiatif dengan memompa dari bawah dengan kecepatan dahsyat. Saking cepatnya bunyi daging kami beradu sangat keras. Aaahhhhh! Aku kembali keluar di dalam lubangnya.

Kami berdua merasa puas dan kecapaian. Malam itu aku tidak pulang dan menginap di kostnya. Di dini harinya sebelum matahari terbit. Kami sempatkan bermain 1 ronde lagi. 

Sejak saat itu aku semakin sering menginap di kostannya. Tanpa sungkan-sungkan kami melakukan hubungan seks. Jika dia menstruasi, aku minta dia mengoralku.

Sampai sekarang hubungan ini masih terjadi. Sangat ingin diriku melakukan hal ini dengan wanita lain, namun kutahu sensasinya akan berbeda dengan yang diberikan Lia, sang Predator Seks.

Share:

Cerita Sex Master - Diperkosa Supir

Cerita Dewasa Master - Diperkosa Supir

Cerita Dewasa Master - Diperkosa Supir - Aku bernama Mifta. Umurku 26 tahun. Aku menikah pada umur 20 tahun, kedua anakku kini kusekolahkan ke luar negri dan tinggal dengan tantenya.

Di rumah, aku tinggal dengan suamiku. Kami juga memiliki dua orang pembantu yang kerja harian untuk mengurus rumah.

Cersex-Master-Diperkosa-SupirSuamiku merupakan seorang pengusaha yang sering dinas ke luar kota dan luar negri. Maka dari itu, dirinya jarang di rumah.

Bila suamiku pulang, dirinya hanya sekedar istirahat, dan tiba-tiba sudah berangkat lagi. Hari-hariku terasa sangat sepi dan membosankan. Bila suamiku dinas ke luar negri, paling cepat ia pulang 2 minggu kemudian.

Hari-hariku kuisi dengan jalan-jalan ke mall atau pergi ke salon. Terkadang aku melakukan senam. Untuk ke mana-mana aku selalu diantar jemput oleh supirku. Mang Kusni namanya. Umurnya sekitar 35 tahun.

Suatu hari ketika selesai jalan-jalan, aku diantar pulang oleh supirku. Kubuka pintu mobil dan dan melangkah masuk ke rumah. Aku menuju ke kamarku, melepaskan pakaian dan hanya tinggal bra dan CD.
Cersex-Master-Diperkosa-Supir

Saat hendak memasuki kamar mandi, aku berkaca sejenak di meja rias. Kupandangi tubuhku. Masih menarik. Tidak sia-sia hasil senamku.

Tiba-tiba dari cermin kulihat di belakangku ada Mang Kusni mengintip.
"Hei! Kamu ngapain!"
"Keluar sana!"

Dia bukannya mematuhi, malah melangkah masuk ke dalam kamar. "Kus, saya bilang keluar!"
"Silahkan ibu teriak, toh di rumah yang luas ini gak bakalan ada yang dengar."

Detik-detik supirku mendekat, jantungku semakin berdetak kencang. Aku mundur menjauhinya sampai kakiku menyentuh ranjangku. Dengan sigap tubuhku diterjang. Aku yang tak berdaya jatuh kebelakang ditindih di badannya. Aku mencoba meronta. 

Cersex-Master-Diperkosa-Supir
Dia kewalahan dengan perlawananku yang terus-menerus. Aku berhasil lepas dari tindihannya. Aku beranjak menuju pintu untuk keluar. Namun apa daya tangannya berhasil mencengkram CD ku. Ditariknya dengan kuat ke arah ranjang hingga kini bongkahan pantatku terpampang. "Saya ingin mencicipi ibu."

Kini dirinya menindih tubuhku dari belakang. Dengan posisi ini aku sulit untuk melawan. Kedua tanganku ditekukkan kebelakang dan diikatnya. Entah dengan apa dia mengikatnya. Kemudian gantian kedua pergelangan kakiku yang diikatnya. Aku hanya bisa menangis. Tali braku dilepasnya dari belakang. Setelah itu dia membuka semua pakaiannya lalu tubuhku dibalikkan telentang.

Aku dapat melihat tubuhnya lengkap dengan rudalnya yang coklat kehitaman. Kini kakiku ditekuk ke depan hingga  pahaku menyentuh perutku. Kemudian diikat lagi ke pinggangku hingga kakiku tetap dalam posisi tertekuk.

Cersex-Master-Diperkosa-SupirTubuhku digendongnya seperti anak kecil dan didudukan dipangkuan kakinya yang diselonjorkan di bagian kepala ranjang. Tangan kirinya menopang tubuhku, kepalaku tersandar di dadanya. Tangan kanannya bermain di pahaku. "Kus jangan Kus!", hanya itu yang bisa kuucapkan berulang-ulang. Dia tidak perduli. Kabut nafsu telah menyelimuti pikirannya.

Kini jemarinya melintasi kedua belah pahaku, mulai mengusap ngusap belahan bibir vaginaku. Dilakukan secara beulang di area tersebut membuatku merasa gatal dan geli. Birahiku jadi terpancing, apalagai aku sudah jarang  disentuh oleh suamiku. Entah bagaimana kini kami telah berpagutan. "Oh,,, Mang.."

Kepalanya mengarah kedadaku. Dengan perlahan diemutnya pentil susuku. Aku yang dalam posisi terikat hanya bisa menahan geli bercampur nikmat. Setelah puas bermain dengan payudaraku, aku direbahkan.

Kini kepalanya mengarah ke vaginaku. Dilumat habis liang kenikmatan itu seperti orang kelaparan. Mendapat serangan itu aku langsung menggelinjang. Cukup lama dia bermain di sana. Aku mengerang-ngerang. Jarinya ikut bermain sekarang. Jari telunjuknya dicelup berulang-ulang. "Bu, saya entod sekarang ya."

Cersex-Master-Diperkosa-Supir
Kuraskan benda keras di selangkanganku coba mendesak. Batang penisnya tenggelam di vaginaku. Setelah masuk dikeluarkannya lagi berulang-ulang.  Makin lama gerakannya semakin  cepat sehingga tubuhku berguncang hebat.

"AAhhhh!" teriaknya. Dia sudah keluar. Di dalam vaginaku! Dia terkulai lemas di samping. 
Kemudian tubuhku digendongnya ke kamar mandi. Tubuhku yang sudah lemas hanya bisa pasrah. Aku didudukkan di lantai kamar mandi di bawah shower. Aku dimandikannya.

Dia duduk di sampingku, mengusap sekujur tubuhku. Aku merasakan geli yang sangat. Setelah mandi aku kembali di rebahkan di di ranjang. "Ibu tunggu sebentar ya, saya ambilkan makan dulu biar bertenaga."

Tidak lama kemudian dia kembali dengan sepiring nasi goreng. Disuapinya diriku. Aku tidak punya kekuatan lagi untuk melawan. Kuikuti keinginannya.

Seusai makan kami beristirahat sejenak. Sambil mengusap kemaluannya hingga berdiri lagi, dia menciumiku. Sampai aku melihat rudalnya sudah mengacung lagi. Kembali dia mengambil posisi ingin menyetubuhiku. Penisnya disodokkan ke liang senggamaku. Aku tahu malam ini tidak akan mudah. Namun aku hanya bisa pasrah dan coba menikmatinya.

Share:

Cersex Master - Petualangan Berbagi Istri

Petualangan Berbagi Istri

CERSEX MASTER - Aku bernama Madi, umur 43 tahun, memiliki sahabat bernama Triadi. Dia sahabatku sejak SMA. Sampai sekarang kami masih bersahabat. Kami masing masing sudah memiliki istri dan anak. Istrinya bernama Mirna, sedangka istriku bernama Juni. Kami dan para istri kami sangat akrab. Selalu rutin kumpul, kalau tidak di rumahnya ya di rumahku. Anakku dan anaknya saat ini sedang kuliah di luar kota, jadi terkadang istrinya menginap di rumahku atau sebaliknya.
Cersex-Master-Petualangan-Berbagi-Istri
Saking akrabnya, ketika bergurau terkadang Triadi bisa memeluk istriku dan menyentuh wajahnya. Bahkan pernah sekali kudapati tubuh istriku dicoleknya di dapur. Istriku hanya ngedumel pura-pura marah. Sebagai lelaki ada sedikit rasa cemburu muncul, tapi karena dia sahabatku, kaubaikan saja, toh aku juga akhirnya melakukan hal yang sama kepada istrinya.

Sekian lama hal tak lazim ini terjadi, namun kami tidak pernah berbuat terlalu jauh. Sampai suatu hari terjadi ketika liburan di Villa, kisah ini bermulai.

Pada hari Sabtu, kami berempat menghabiskan akhir pekan di puncak. Walau tidak mewah, villa ini nyaman dan bersih. Sebulan sekali kami singgah di villa ini untuk berlibur. Terkadang hanya aku dan istriku, terkadang dengan famili lain, namun kali ini dengan sahabatku dan istrinya.

Tidak ada yang luar biasa dalam liburan kami, Seperti biasa makan siang dipinggir jalan. Setelah itu membeli bahan masakan untuk nanti malam.

Cersex-Master-Petualangan-Berbagi-IstriSesampai di villa sekitar jam 3 sore, kami istirahat, sampai akhirnya dibangunkan oleh Juni untuk makan malam. Kami nikmati makan malam dengan pepes ikan, dan  telur balado.

Seusai makan kami berkumpul menonton TV sambil ngobrol. Triadi berinisiatif mengeluarkan kasur dari kamar dan direbahkan di depan TV. Mirna juga ke kamar mengganti pakaian dengan baju tidur tipis tanpa bra dan celana dalam. Nampak olehku bayangan tubuhnya. Mereka berdua kemudian telentang di kasur sambil menonton TV.

Triadi acuh saja melihat setelan istrinya. Aku dan istriku ikut telentang juga. Aku ambil posisi terluar disebelah istriku, dan istriku bersebelahan dengan Mirna. Aku tidak konsen menonton TV, mataku terus mencuri pandang ke tubuh Mirna, membuat si Joni menegang.

"Pa, putar bokep dong. Mama pingin Nonton," ujar Mirna. 
"Jun, kami putar film panas ya," Triadi meminta izin.
"Terserah aja."
Cersex-Master-Petualangan-Berbagi-IstriTriadi pun memutar film dewasa. Kami memang sering menukar film porno, tapi tidak pernah nonton bersama. 

Film yang diputar lumayan bagus dengan latar belakang zaman perang. Adengannya tidak terlalu vulgar, membuat nafsuku bangkit. Sarung yang kupakai menyenbul sedikit dari dalam. Istriku bersandar di lenganku, memilin-milin ibu jariku. Sudah kutahu, istriku juga terangsang.

Triadi menyimak film sambil memeluk istrinya. Tangannya mengusap dada Mirna dari luar. Sesekali dilumat bibir istrinya. Kaki Mirna menekuk, mengangkat baju tidurnya. Nampak olehku pemandangan pahanya yang mulus.

Dengan curi pandang ke arah Mirna, aku mulai bercumbu dengan istriku. Tanganku masuk ke blouse Juni yang tanpa bra dan bermain dengan dadanya. Tangan Juni masuk ke sarung mengelus-elus penisku. Sedikit malu-malu Juni menutup dadanya dengan bantal agar tidak nampak oleh mereka. 

Cersex-Master-Petualangan-Berbagi-IstriMirna melepas semua pakaiannya dan juga pakaian suaminya. Triadi bergeser ke tengah, dan istrinya menindih suaminya. Kini Triadi dan Juni berdampingan. Istriku melirik mereka dengan nafsu, ikut tenggelam ke dalam permainan mereka.

Secara tiba-tiba Mirna meraih blouse istriku dan melepas kancingnya. Istriku mau protes, tapi dengan cuek dibiarkannya juga. Triadi semakin bergeser mendekat ke istriku. Lengannya lengket ke ke tubuh istriku, dan menyenggol pinggir payudaranya. 

Aku tak berpikir yang aneh-aneh. Melihat tubuh Mirna membuat nafsu memenuhi benakku. Kulepaskan seluruh pakaianku. Kini kami berempat sudah telanjang. Kucium istriku sambil megelus vaginanya. Istriku mendesah kecil, tangan kanannya merangkulku, dan tangan kirinya tertindih oleh tangan Triadi.

Satu tangan lagi tiba-tiba mengelus buah pelerku. Itu tangan Mirna. Sambil mencium dada suaminya, dia mengelus batang rudalku. Triadi cuek saja, bahkan lengannya sudah menindih payudara istriku. Istriku entah tidak tahu atau membiarkan saja.

Cersex-Master-Petualangan-Berbagi-IstriMirna mengubah posisi dengan duduk di selangkangan Triadi. Penis suaminya digesek-gesekkan ke klitorisnya.  Kini tangan Triadi telah berpindah ke dada istrinya. Istriku memasang mata sayu dengan paha terenggang. Penisku dituntunnya masuk ke lubang memeknya. Kugenjot secara perlahan. Istriku keenakan. 

Mirna rebahan diatas  tubuh suaminya. Pantatnya naik turun memainkan penis suaminya yang telah menancap ke vaginanya. Terkadang tangan Mirna meremas pantatku. Istriku tidak protes. Triadi yang hanya beberapa inci dari Juni menciumi istriku, walau tidak mendapat respon. Aku tidak cemburu, malah semakin terangsang. Istriku mendengus tak karuan.

Gairah istriku semakin membara, kini ia membalas lumatan Triadi. Pinggulnya naik ke atas, mencapai orgaseme, terkulai lemas.  Kucabut penisku, kubiarkan istriku istirahat sejenak.

Melihat penisku nganggur, Mirna datang menghampiri. Penisku dibersihkan dengan baju  tidur. Dia menimpaku dan dengan ganas menciumiku. Kulirik Triadi, dirinya tidak komplain, begitu juga istriku.

Cersex-Master-Petualangan-Berbagi-IstriMendapat lampu hijau kulumat bibir Mirna. Tangan kiriku bermain di bokongnya, dan tangan kanan meremas dadanya. Kami saling bergulat lidah, memeknya yang basah bergesekan dengan penisku. Mirna yang terangsang menghentikan ciuman. Dia mengambil posisi duduk di atas pahaku. 

Belahan vaginanya menantang. Langsung kuarahkan masuk. Mirna mengerti, dituntunnya masuk ke lubang senggamanya.  Mirna mendesah nikmat. Kugenjot Mirna dari posisi itu. Dia merespon dengan memutar pinggulnya, menimbulkan kenikmatan luar biasa di batangku.

15 menit berlalu, Mirna mempercepat pinggulnya. Kami berciuman kembali. Nafasnya memburu, orgasmenya hampir sampai. Kudekap bokongnya agar penisku masuk lebih dalam. Mirna mengerang , orgasemenya sampai.  Aku yang hampir keluar terus melakukan genjotan. "Ahhhhh." Aku sampai. Spermaku berterbaran di dalam vaginanya.

Mirna terkulai lemas di atas badanku. Kulihat Juni sedang bercumbu dengan Triadi. Juni ditindih oleh Triadi, mereka saling berciuman dalam-dalam. Tangannya meremas buah dada Juni, tangan Juni membalas dengan meremas pantat Triadi. 

Triadi menggeser tangannya ke arah kemaluan Juni, istriku mengangkat pinggul ketika jari Triadi menyelusup masuk ke vaginanya. Desahan Juni semakin kuat. 

Cersex-Master-Petualangan-Berbagi-IstriKarena birahi Juni sudah tinggi, Triadi membuka lebar paha istriku. Diarahkan rudalnya langsung ke  terowongan itu. Istriku memejamkan mata penuh nikmat. 

Kepalanya tidak bisa diam menoleh ke kiri dan ke kanan. Aku yang terangsang kembali mengarahkan penisku ke mulut Juni. Kubiarkan dia bermain dengan penisku.

"AAAhhhhh," tiba-tiba Juni menjerit. Juni mencapai orgaseme. Tidak berapa lama Triadi menghentikan genjotannya dan mengangkat penisnya. Ternyata dia juga sudah mencapai orgaseme, terlihat air manisnya menetes. 

Juni menyedot penisku dengan kuat.  Aku pun juga keluar. Kami semua merasa lemas. Malam ini adalah petualangan gila dalam hidup kami. 

Sejak itu kami beberapa kali melakukannya kembali. Pengalaman ini kubagi atas persetujuan kami semua.

Share:

Atasanku Jinak Terkena Rudalku

Atasanku Jinak Terkena Rudalku

Cersex Master, Cerita Dewasa, Cerita Panas -  Kehidupan itu memang ada pasang surutnya. Namaku Tono, Aku bekerja di sebuah perusahaan periklanan. Sebagai pemula aku memiliki banyak klien. Dengan ketekunan dan kerajinan, perusahaan mengalami perkembangan yang lumayan. Kemudian bencana datang. Perusahaan tersebut bangkrut karena terjadi korupsi dibagian keuangan dan kesalahan manajemen.
Cersex-Master-Cerita-Dewasa-Cerita-Panas-Atasanku-Jinak-Terkena-Rudalku
Ditengah-tengah kemalangan, aku mendapat tawaran dari Lusi, juniorku yang telah pindah ke perusahaan lain di bidang yang sama. Aku dikenalkan kepada Ibu Vini, pemilik dari perusahaannya bekerja. Ibu Vini berusia sekitar 50 tahun, memiliki badan yang terawat, dan kulitnya masih kencang.

Sekian bulan bekerja di sana, performaku masih bagus seperti di sana. Dengan prestasi yang cukup baik ini, aku, Ibu Vini, dan tim lain sering merayakan dengan makan malam kecil di kantor. Namun di suatu malam, acara makan malam ini berubah menjadi yang tidak pernah kubayangkan. 

Malam itu kami sudah selesai makan. Semua teman-teman yang lain sudah pulang. Aku dan Ibu Vini memang belum pulang karena ada sedikit masalah pekerjaan yang mau dibicarakan. Kupaparkan masalah perjanjian iklan dengan salah satu perusahaan besar di ibu kota. Ditengah pembahasan tiba-tiba Bu Vini tehentak. "Loh, punggungku kok gatal ya, Dik." Dia mengusap dan menggaruk punggungnya beberapa saat. Aku berusaha membantu, tapi takut dianggap kurang ajar.

Sekian lama digaruknya tidak berhenti juga. "Tolong Dik Tono bisa garuki punggung Ibu?"
Cersex-Master-Cerita-Dewasa-Cerita-Panas-Atasanku-Jinak-Terkena-RudalkuDengan canggung kuangguk dan mendekat. Kuusap secara pelan punggungnya. Kubuang pikiran kotor jauh-jauh.
"Agak kuat sedikit, Dik. Masih gatel nih. Sebentar saya buka blazer saya."

Kini nampak blouse putih transparannya. Pikiranku jadi berkecamuk. Rambut hitam lembut tergerai di tengkuknya.

Kulanjutkan kembali menggaruk punggungnya dengan pikiran yang mulai terangsang. Kuusap seluruh bagian punggungnya dengan perlahan. Ku usap kebagian atas, bawah dan ke bagian samping dibawah ketiaknya. Kuselipkan jemariku dari sisa lengan blousenya yang longgar. Pura-pura aku tidak sengaja menyentuh sisi payudaranya. Tidak ada respon. Kuberanikan lagi dengan bukan hanya menyentuh, tapi sedikit mengusap sisi payudaranya. Kepalanya menengadah dan sedikit mendesah, "UUhhh..".

Mendengar desahannya membuat penisku langsung tegak. Nafsuku langsung menggebu. Mimpi apa aku semalam bisa menyentuh tubuh bosku.

Cersex-Master-Cerita-Dewasa-Cerita-Panas-Atasanku-Jinak-Terkena-RudalkuKarena aku berdiri membelekanginya, sembari mengusap kutempelkan rudalku di punggungnya. Kugesek-gesekkan secara lembut. "UUHHHhhh," erangnya kembali. 

Tangannya membimbing tangaku mengusap seluruh dadanya. Sambil kuremas, kuciumi tengkuknya. Kembali dia menengadah ke atas.

Sekian lama bemain dengan payudara, dengan pelahan kubalikkan dia kearahku. Kuangkat dia berdiri dihadapanku. Dadanya menempel ke dadaku. Kurasakan kekenyalan dari payudaranya. Tanganku kudekapkan kepinggangnya, kuusap-usap dengan semakin lama semakin turun ke pantatnya. Kuremas dengan halus bokong indahnya. Dia menatapku memelas. Langsung kulumat bibirnya dengan halus. 

Dia membalas ciumanku dengan permainan lidahnya. Dekapannya semakin kencang. Kunikmati betul sensasi ini. Kuarahkan ciumanku ke lehernya. Matanya terpejam menikmati, nafasnya kian memburu. "uuuhhhh"

Kepalaku menurun, mulai menciumi bagian dadanya. Kancing blousenya kubuka satu persatu. Nampak BH hitam dengan renda menyangga dua gunung nan indah. Kuciumi dengan sepenuh hati. Punggungnya melengkung kebelakang, jemarinya meremas rambutku.
Cersex-Master-Cerita-Dewasa-Cerita-Panas-Atasanku-Jinak-Terkena-Rudalku
Kulepaskan blousenya. Kini nampak secara jelas lekukan tubuhnya. Sinar lampu kekuningan menambah suasana romantis di malam itu. 

Kuraba punggung Bu Vini berusaha membuka Bra nya. Dengan sekali jentikan, kini termpang jelas 2 buah susu gantungnya. Kuciumi payudaranya, kukulum pentilnya. "AHHhhh."

Kini kugeser ciumanku ke seputar perutnya yang datar. Aroma parfumnya sungguh menggoda.  Bu Vini menggelinjang kegelian. 

Kurebahkan dia di atas meja. Kulucuti rok sempitnya sekaligus dengan  celana dalamnya. Bu Vini sekarang tanpa sehelai benang pun. Betisnya dan pahanya sangat menggiurkan. Bentuk lengan dan bahunya yang berisi menambah birahiku.

Tanganku menyentuh pahanya menuju kemaluannya. Kakinya mengembang terbuka. Kusentuh klitorisnya dengan ujung jariku. "Uuuhhhh, Dik,,, aku gaaak tahannn."

Kulepas seluruh pakaianku. Matanya penuh nafsu melihat rudal yang sudah mengacung. Kugesekkan kebibir kemaluannya. Kuarahkan dan kumasukkan dengan pelan. Belum masuk setengah, kucabut lagi. Ku lakukan berulang-ulang untuk memancing nafsunya. "Diiiikkkk, jangan ditahannn"
Cersex-Master-Cerita-Dewasa-Cerita-Panas-Atasanku-Jinak-Terkena-Rudalku
Langsung kutancapkan dengan dalam. "ahhhhhh".
Kini ku genjot dengan tempo yang lebih cepat. Genjotan berirama membuatnya mengerang. "Uuuhhhhh, enakkk, dikk. Aku mauu keluaarrr."

Kurasakan aku juga mau keluar, kupercepat pergerakan pantatku. "Ahhhhhh aku keluarr , Dikkk." Kurasakan cairannya menyembur. Bersamaan dengan itu aku merasakan pejuku juga mau keluarr. "Aahhhhhhh". Tumpah spermaku di dalam vaginanya.

Kami berdua terkulai lemas dengan nafas kecapaian. "Makasih ya, Dik."
Sungguh puas diriku malam ini. Jam menunjukkan pukul 22.00. Kami berdua masuk ke kamar mandi membersihkan diri. Seusai itu kami masing-masing bergerak pulang. Kusempatkan menciumnya. Didepan kantor dia melambai genit kepadaku.

Hal ini masih terulang. Kami masih sering melakukannya. Di pagi hari dia atasanku, tetapi di malam hari aku atasan yang menguasai dirinya.

Share:

Cersex Master - Selingkuh dengan Mas Doni Distributor Toserba

Cersex Master - Selingkuh dengan Mas Doni Distributor Toserba


Cersex Master - Sebenarnya tidak ingin kuceritakan pengalaman ini kepada orang lain. Namun ada rasa puas tersendiri bila kisah ini kubagikan kepada banyak orang. Toh dalam dunia maya tidak ada yang tahu identitasku.

Sebut saja namaku Lisa, umurku 26 tahun dan telah menikah. Menurut pandangan temanku, aku tergolong cantik karena memiliki kulit putih. Postur tubuhku ramping dan kecil dengan tinggi badan 160 cm. Walau berbadan kecil, bokong dan dadaku bulat berisi.

Cersex-Master-Selingkuh-dengan-Mas-Doni-Distributor-ToserbaPekerjaanku sebagai karyawati staff accounting di sebuah toserba besar di kotaku. Dari pekerjaan itu aku memiliki banyak kenalan. Kenalan tersebut kebanyakan dari pemasok barang ke toserba tempatku bekerja. 

Aku merupakan tipe istri yang setia. Selalu berprinsip tidak ada yang boleh menyentuh kecuali suamiku.

Dalam beberapa minggu terakhir ini, suamiku memiliki imajinasi yang melenceng. Ia sering menyampaikan bahwa ia merasa terangsang kalau membayangkan diriku making love dengan pria lain. Sungguh gila. Mungkin dia terpengaruh cerita teman-temannya, atau termakan cerita seks yang sering ia baca.

Awalnya aku marah dan kesal karena dia bercerita seperti itu. Sempat ngambek beberapa hari aku kepadanya. Namun kemudian kuanggap biasa, dan kuakui, ceritanya membuatku terangsang juga.

Di toserba tempat aku bekerja, aku akrab dengan seorang distributor pemasok barang. Sebut saja namanya Doni.
Badannya tinggi besar dan atletis. Umurnya kurang lebih 32 tahun. Walau akrab, aku tidak memiliki perasaan apapun dengannya.

Mas Doni yang berstatus duda itu selalu bersikap baik kepadaku. Ia merupakan pria yang penuh simpati dan pandai mengambil hati orang lain. Kadang ia membantu pekerjaanku, dan membelikan sedikit makanan.

Cersex-Master-Selingkuh-dengan-Mas-Doni-Distributor-ToserbaPada saat lebaran atau tahun baru dia memberiku bonus yang besar, padahal teman-teman yang lain tidak mendapatkan bonus, jika ada nominalnya tidak sebesar punyaku. 

Suatu hari aku bekerja sendirian dikantorku. Tanpa kusadari dia sudah berada di depan mejaku.
"Sibuknya Ibu Akuntan sampai gak sadar ada yang datang."
"Eh iy Mas, ada deadline soalnya dari atasan."
"Jangan terlalu serius dong, nantinya cakepnya redup."
"Bisa aja Mas Doni."

Sambil menyelesaikan pekerjaanku, kami saling ngobrol.
"Lis, aku punya hadiah nih buat kamu."
"Bukannya kemarin udah mas bonusnya."
"Yang ini beda, kamu pejamin mata coba."
"Buat penasaran aja nih," kupejamkan mataku.

Tiba-tiba kurasakan benda lunak menyentuh bibirku. Tidak hanya menyentuh, bibirku ikut terlumat. Mas Doni ternyata menciumku. Kubuka mataku tapi tidak kucoba untuk menghindar. Entah kenapa sedikit kubalas ciumannya. Sampai beberapa saat kuhentikan ciuman itu.

"Mas, ini seharusnya gak boleh terjadi."
"Maaf Lis, aku memang nekat, aku tahu kamu milik orang lain, tapi bagaimana Lis, aku juga sayang kamu."

Cersex-Master-Selingkuh-dengan-Mas-Doni-Distributor-ToserbaAku shock bercampur bingung. Dalam hati aku telah mengkhianati suamiku. Tetapi dalam hati aku tidak ingin keakraban dengan Mas Doni menjadi rusak, sehingga hal ini menjadi terulang berkali-kali. Kami lakukan itu tanpa sepengetahuan orang lain.

Aku tidak tahu mengapa ini bisa terulang terus. Apakah aku terpengaruh cerita suamiku, atau aku telah jatuh cinta pada Mas Doni? Hari ke hari kami semakin dekat.

Suatu hari aku diajak Doni jalan-jalan. Awalnya aku menolak, karena kutakut akan menjurus keperselingkuhan. Namun berulang kali ia mendesak, susah juga ku tolak. Kuajak temanku, Nita dan pacarnya untuk menemaniku. Doni tidak keberatan.

Di hari Minggu kami berangkat. Temanku berdua dengan pacarnya. Kuberikan alasan lembur kepada suamiku.

Kami jalan-jalan ke daerah puncak yang jauh dari kota. Sesampainya di sana kami makan dan kemudian berkeliling. Setelah sejam berkeliling, Nita dan pacarnya mengajak istirahat. 

Kami beristirahat di sebuah losmen. Nita dan pacarnya memesan satu kamar. Walau status masih pacaran aku maklum saja mereka satu kamar, mereka lagi kasmaran. 

Mas Doni mengajakku untuk satu kamar juga. Tentu kutolak. Namun dengan alasan hanya untuk istirahat, dia tetap membujukku. Akhirnya aku yang mengalah.

Di dalam kamar kami saling mengobrol. Di kamar sebelah Nita dan pacarnya sangat bersemangat. Suaranya kedengaran sampai ke kamar kami. Aku jadi salah tingkah di hadapan Doni, dia pasti juga mendengar suara dari kamar sebelah.
Cersex-Master-Selingkuh-dengan-Mas-Doni-Distributor-Toserba
Tiba-tiba Mas Doni menarik tanganku hingga aku terduduk dipangkuannya. Dia langsung mencium bibirku. Dadaku berdegup kencang. Lidahnya menilisik masuk mencari lidahku. Darahku berdesir.

Dengan sedikit kesadaran yang muncul kudorong Mas Doni.

"Kenapa Lis, aku cinta sama kamu," rengek Mas Doni.
"Ini gak pantas, Mas."

Tetap dia daratkan ciumannya kembali. Kali ini ke leher dan telingaku. Aku bingung harus bagaimana, nafsu birahiku semakim lama juga semakin meninggi.

Mas Doni sangat pandai membakar nafsuku. Mas Doni juga sekarang terengah-engah, birahinya semakin panas. Dibukanya kancing bajuku sehingga buah dadaku terpampang didepannya. Kucoba menutup dadaku dengan tanganku, namun dengan cepat tanganku direntangkan, BH ku dilepasnya. Aku diangkat dan direbahkan di tempat tidur. Mulutnya langsung mendarat di payudaraku. Dijilati dan diremasnya dengan buas. Aku hanya bisa mengerang dan menggeliat.

Kepalanya turun keperutku. Diciumi dan dijilat perut hingga pusarku.  Tanpa kusangka tangannya tiba-tiba sudah menarik celana dan CD ku. Dengan satu hentakan, bagian bawahku terpampang jelas. Aku tidak pernah berpikir akan seperti ini jadinya. Aku tidak pernah tanpa busana kecuali dengan suamiku. 

Mas Doni terus menggerayangiku. Bibir dan satu tangannya bermain di dadaku. Satu tangan yang lain mengusap paha dan selangkanganku. Kurasakan memekku sudah sangat basah.

Mas Doni bangkit dan melepaskan semua pakaiannya. Kini terpampang di hadapanku tubuh atletisnya dengan Penisnya yang mengacung. Penisnya besar kokoh, berbeda dengan punya suamiku. Perasaanku campur aduk antara takut, gemas, dan penasaran.

Cersex-Master-Selingkuh-dengan-Mas-Doni-Distributor-ToserbaTubuhnya menimpaku. Jantungku seperti mau copot. Kurasakan penisnya menyentuh paha dan vaginaku. Dia masih mencium dan bermain dengan dadaku. Kurasakan jarinya mulai penetrasi ke vaginaku. Aku benar-benar tidak kuat. 

Selanjutnya kepalanya bergerak ke vaginaku. Dengan bibir dan lidahnya dilumat habis klitorisku. Aku bergetar hebat dengan rangsangan ini. Tanganku dengan spontan menjambak rambut Mas Doni. 

Ia kemudian berlutut disampingku. Digenggamnya tanganku untuk mengocok penisnya. Kukocok perlahan dengan ragu. Tanganku tidak sanggup menggengamnya. Nafas Mas Doni memburu. Kini dia berbalik mengambil posisi 69. 

Dia kembali bermain dengan selangkanganku. Penisnya di depan wajahku terus kukocok. Kini kami berdua saling berkejaran nafas. Setelah itu dia bangkit kembali mengambil posisi menindihku. 

Dilumatnya bibirku.  Tanpa malu-malu lagi kubalas juga. Kedua mata kami terpejam merasakan kenikmatan. Dalam posisi itu kurasakan penis Mas Doni bergesek-gesek di kemaluanku. Ujung penisnya berhasil masuk ke bibir vaginaku. Aku mengeliat tak karuan. Mas Doni maju mundur mempermainkan penisnya di sana.

Tidak tahu bagaimana penisnya dengan garang menerobos masuk. Vaginaku sesak dengan penisnya. Kali ini aku tidak ingin protes. Aku sedang merasakan nikmat tiada dua. Sangat terasa batangnya ketika menggesek dinding vaginaku.

Cersex-Master-Selingkuh-dengan-Mas-Doni-Distributor-ToserbaMas Doni memulai agresinya. Penisnya dienjotkan di dalam vaginaku. Pantatku mencoba mengimbangi dengan menggerakkan pantatku. Semakin lama genjotannya semakin cepat dan dalam. Plo.. Plok.. Plok bunyi benturan selangkangan kami. 

Aku tidak berpikir lagi tentang kesetian dengan suamiku. Aku telah tenggelam ke dalam gelombang kenikmatan. 

Tidak lama berselang kurasakan sensasi di sekujur tubuhku. "MMMaaassssss..." jeritku. Aku mencapai orgasme. Tubuhku menggelepar. Tanganku mengcekram rambut Mas Doni. Pantatku naik ke atas membuat penisnya semakin menghujam dalam.

Mas Doni yang belum klimaks masih terus melanjutkan permainannya. Semakin lama permainannya semakin cepat. Mulutnya tidak henti menciumi pipi, bibir, dan tubuhku. Aku kembali terangsang.

Mas Doni kini berguling dengan penisnya masih menancap di vaginaku. Aku di posisi atas, dan dia di posisi bawah. Kuambil posisi duduk di atas penisnya. Ku bungkukkan badanku, tanpa segan kujilati puting Mas Doni.

5 Menit kemudian kurasakan kenikmatan itu datang lagi. Kugerakkan pantatku semakin cepat. 
"Masss... aku mauuu keluarrr..."
"Sabar sayannng."

Kembali kami berguling, kini dia kembali di atas. Dirinya mendengus bagai kerbau. Digenjot penisnya dengan cepat penuh nafsu. 
Cersex-Master-Selingkuh-dengan-Mas-Doni-Distributor-Toserba"Lisss.. Aku mau keluarrrrr.."
Pantatku kuangkat tinggi menahan orgasmee yang mau keluarrrrr.
"Aaaahhhhhh.." erang kami berdua. Sperma Mas Doni tumpah di dalam vaginaku bersamaan dengan aku mencapai orgasme. Kurasakan nikmat hangat spermanya di lubangku. Sebagian spermanya mengalir keluar.

Kami berdua lemas di atas ranjang dengan keringat bercucuran. Dia berguling telentang di sampingku. Entah bagaimana aku tiba-tiba teringat suamiku. Aku sudah menduakannya. Aku dan Mas Doni diam tanpa berkata apa-apa.

Tiba-tiba pintu diketuk. Suara Nita memanggil dari luar. "Liss, udah siang loh. Ga mau pulang apa."
"Iyaaa.. Sebentar ya."

Aku dan Mas Doni membersihkan diri dan berpakaian kembali. Entah mengapa timbul  rasa penyesalan di dalam batinku.

Seminggu dari kejadian itu, aku menjaga jarak dari Mas Doni. Namun rupanya tidak bisa. Kami selalu dekat kembali. Kami masih sering jalan-jalan berdua untuk melepas hasrat. Entah mengapa setiap kali melakukannya rasa sesal itu menguap. Dan datang kembali setelah selesai melepas hasrat dengan Mas Doni.

Aku tetap bersikap biasa di depan Suamiku. Mungkin ia tidak akan pernah tahu istrinya telah melakukan hubungan terlarang dengan orang lain seperti di dalam fantasinya.

Share:

Cersex Master - Sex bareng Merry dan Anaknya

Cersex Master - Sex bareng Merry dan Anaknya

Cerita ini berawal dari hobbyku berenang. 3 minggu lalu, kulakukan hubungan terlarang dengan seorang ibu rumah tangga. Saat itu dia bersama putrinya yang masih kelas 2 SMP. Saat itu aku sedang berada di suatu kolam renang, yang mana aku menjadi membernya. Jam sudah menunjukkan pukul 5. Aku sudah siap

berenang dan akan mengeringkan badan. Kulihat ada gadis kecil berusia sekitar 13 tahun. Wajahnya manis, kulitnya putih, berambut panjang, dan berpakaian swimsuit. Benar-benar sexy, bibir dadanya sangat menantang. Belahan vaginanya terjiplak jelas, mungkin dia tidak memakai CD.

Tak lama datang anak tersebut menghampiriku. 
"Om mau main bola gak?"
"Oh boleh."
Cersex-Master-Sex-bareng-Merry-dan-AnaknyaSambil bermain bola, kupadangi tubuhnya. Sangat menarik. Kuajak dia ngobrol sedikit. 
"Kamu sama siapa?"
"Sama mama, om."
"Mama kamu mana?"
"Lagi fitness di sana om," katanya sambil menunjuk ke fasilitas gym di seputaran kolam renang ini.
"Papa kamu?"
"Papa gak ikut. Papa kerja. Pulangnya malam banget."

Penasaran juga aku sama mamanya. Anaknya cantik gini apalagi mamanya.

20 menit kami bermain. Dari ceritanya kutahu anak ini bernama Selly. 
Cersex-Master-Sex-bareng-Merry-dan-Anaknya
Tidak berapa lama mamanya datang. Memang benar. Penampilannya sangat menarik. Buah dada besar dan menonjol. Kulit nya putih mulus, mirip dengan Selly. Kami pun berkenalan. Namanya Merry, berumur 30 tahun. Kami pun ngobrol. Ternyata dirinya sedang pisah ranjang dengan suaminya. Setelah selesai ngobrol, kutawari mereka untuk kuantar pulang. Mereka mengiyakan.

Sesampai dirumah, aku dipersilahkan masuk ke ruang tamunya. Waktu hampir jam 9 malam. Kami bertiga ngobrol di sofa sambil menonton TV. Dari cerita Merry, suaminya kadang pulang kadang tidak. Tapi tidak kutanya lebih lanjut karena sepertinya dia  tidak suka membahas persoalan itu.

Sambil ngobrol kunikmati kopi yang ditawari oleh mereka.
"Om, malam ini nginap di sini ya? Bolehkan, Ma?" tiba tiba Selly bertanya.
"Boleh sih, tapi Om Vedriknya mau gak?"
"Wah kesempatan ini" pikirku. Tentu saja kuiyakan.

Tak terasa setelah ngobrol, waktu sudah menunjukkan jam setengah dua belas. Merry pergi ke kamarnya. Tidak lama kemudian keluar kembali dengan busana tidur tipis. Didalamnya nampak bayang-bayang g-string dan behanya.
Cersex-Master-Sex-bareng-Merry-dan-Anaknya
Selly terbelalak, "Mama pakaiannya tipis banget, kan ga sopan."
"Gapapa Sel, Mama dah lama gak pakai pakaian ini. Om Vedrik aja gak keberatan." kata Merry sambil tersenyum kepadaku.

"Kamu tidur sana, besok kan sekolah," lanjut Merry.
"Iya Selly kamu tidur ya biar besok bangunnya segar," timpalku.
Sedikit kesal mau tidak mau Selly beranjak ke kamarnya.

"Mer, kamu sexy banget pakai baju ini."
"Iya, Mas. Aku udah lama ga pakai baju ini. Toh kalau kupakai, suamiku gak pernah peduli. Dia terlalu sibuk sama sekretarisnya."
Aku menjadi mengerti mengapa dia pisah ranjang dengan suaminya.
Libido ku meninggi, ku sentuh pahanya. Tidak ditepis. Lampu hijau di depan mata. Kudekatakan bibirku ke bibirnya. Kami berciuman. Tanganku nakal menyentuh selangkangannya. Sambil berpagutan, dia buka baju tidurnya. Kulucuti bra dan celana dalamnya.

Tanpa berbicara gantian aku yang ditelanjanginya. Langsung dia jongkok dibawah dan mengulum si Joni. Sekitar 5 menit, gantian aku yang jongkok dan menjilati bibir vertikalnya. Dia kelojotan setengah mati, ketika lidahku menyentuh klitorisnya.

Cersex-Master-Sex-bareng-Merry-dan-AnaknyaMerry kemudian telantang di karpet di lantai dengan membuka kakinya, langsung kutimpa dengan rudalku meluncur masuk. Kugoyang dengan irama maju mundur. Tanganku bermain dengan buah dadanya sambil kami berpagutan. Tak lama kemudian tubuh Merry bergetar hebat tanda dia mencapai orgasmenya. Cairan hangatnya membasahi penisku, membuatku ingin keluar juga. Diijinkannya aku keluar di dalam. Crott.,, Croott... Tumpah spermaku di dalam liangnya.

Setelah itu kami berdua duduk di sofa, dia membersihkan sperma di penisku dengan jilatannya.

Tiba-tiba Selly muncul dari balik tembok. "Om sama mama ngapain?". Kami berdua kaget setengah mampus.
"Selly kok kamu belum tidur?" tanya Merry panik.
"Habisnya mama dan om berisik, Selly ga bisa tidur."
 Sambil terbata kami coba jelaskan "Selly, kamu tahu kalau mama dan papa sudah pisah lama. Jadi Om sama Mama melakukan aktivitas yang biasa mama dan papa lakukan." Selly kebingungan.
"Ini namanya making love," imbuhku.
Cersex-Master-Sex-bareng-Merry-dan-Anaknya"Selly masih belum ngerti, Selly mau lihat." kata Selly.
"Selly bener mau lihat?" tanya Merry. Selly mengangguk.

Kupamerkan batang kemaluanku kepadanya. Kemudian Merry mencium bibirku. Kami berpagutan di hadapan Selly. "Selly sudah pernah ciuman belum?" tanyaku. Dia menggeleng. Kutarik dia mendekat. Langsung kukulum bibirnya. Kumainkan lidahku. Dicoba balas dengan lidahnya walau kaku.

Merry kini sibuk mengulum batangku. Kulucuti baju anaknya, nampak buah dadanya yang berukuran lumayan untuk anak kelas 2 SMP. Putingnya berwarna merah muda, kupilin peralahan. Selly bergelinjang geli. Merry kemudian melucuti celana dan celana dalam putrinya. "Selly ikuti aja ya Om Vedrik," kata Merry.

Kuarahkan Selly untuk mengulum penisku. Dengan enggan dikulumnya. Awalnya kaku, tapi setelah diajari mamanya kini lebih lancar.

Cersex-Master-Sex-bareng-Merry-dan-AnaknyaSetelah itu kusuruh Selly berdiri. Nampak olehku vaginanya yang masih sempit. Tidak tega untuk kutembus, jadinya hanya kujilat dan kuraba. Selly kegelian. Kini mamanya yang mencari lawan main. Diduduki penisku masuk menembus vaginanya. Pantatnya naik turun, nikmat sekali.

Selesai sesi tersebut aku berbaring dikarpet. Merry masih diposisi yang sama namun membelakangiku. Kusuruh Selly jongkok di atas wajahku. Sambil kuremas pantatnya, kumainkan lubang vaginanya dengan lidahku. Selly tidak karuan jadinya, mamanya juga mendesah keenakan.

Aku mulai merasa akan mencapai klimaks. Kusuruh Selly menyingkir. Langsung kubalik tubuh Merry. Sekarang dia yang posisi di bawah telentang. Kulebarkan kakinya dan langsung kutusuk tanpa ampun memeknya. Beberapa menit kulakukan penetrasi maju mundur kememeknya. Akan meledak spermaku keluar. Begitu juga Merry sudah menjeri-jerit. Langsung kumuntahkan ke dalam memeknya, berbarengan dengan Merry mencapai orgasme. Langsung kucabut penisku dan kuarahkan ke Selly, kusuruh dia mencoba spermaku. Mamanya tidak mau kalah ikut menjilati sperma di batangku. Kadang-kadang bibir mereka bersentuhan dan menempelkan lidah masing-masing. Itu sesi kami di malam itu.

Di lain waktu kami mengulangi hal yang sama. Kadang-kadang hanya aku dan Selly yang telah merelakan keperawanannya kepadaku. Tapi Lebih sering kulakukan dengan mamanya.

Share:
Cersex Master, Pokerhost

Postingan Populer

Mengenai Saya

Foto saya
Anda hanya perlu mengisi semua kolom dengan data yang menyeluruh dan benar, setelah itu akun slot pragmatic play kamu akan dikirimkan secara langsung
Diberdayakan oleh Blogger.

Recent Posts

Pages

close
Cersex Master, LineDomino